Anda sedang mencari ide resep bijisalak/gerendul/candil ketan yang unik? Cara membuatnya memang tidak susah dan tidak juga mudah. Kalau keliru mengolah maka hasilnya tidak akan memuaskan dan bahkan tidak sedap. Padahal bijisalak/gerendul/candil ketan yang enak selayaknya memiliki aroma dan cita rasa yang mampu memancing selera kita.
Banyak hal yang sedikit banyak mempengaruhi kualitas rasa dari bijisalak/gerendul/candil ketan, mulai dari jenis bahan, kemudian pemilihan bahan segar, hingga cara membuat dan menghidangkannya. Tidak usah pusing kalau ingin menyiapkan bijisalak/gerendul/candil ketan enak di mana pun anda berada, karena asal sudah tahu triknya maka hidangan ini mampu menjadi suguhan spesial.
Bijisalak/Gerendul/Candil ketan. favorit dgn bahan dasar ketan, memang yg ubi juga ga kalah enaknya, tapi lebih suka ketan, karena dri dlu jajan yg paling legit ya candil yg bahannya ketan ini. Candil tepung ketan/ biji salak/Jenang grendul. Mulai tempo hari pengen takjil bubur candil baru hari ini kesampaian, berbuka puasa dengan yang manis.
Berikut ini ada beberapa cara mudah dan praktis dalam mengolah bijisalak/gerendul/candil ketan yang siap dikreasikan. Anda dapat membuat Bijisalak/Gerendul/Candil ketan menggunakan 8 bahan dan 1 tahap pembuatan. Berikut ini langkah-langkah untuk menyiapkan hidangannya.
Bahan-bahan dan bumbu yang dibutuhkan untuk menyiapkan Bijisalak/Gerendul/Candil ketan:
- Ambil 250 gr tepung ketan (rosebrand)
- Siapkan 50 gr tepung beras
- Gunakan 200 gr gula jawa (kawung)
- Sediakan 100 ml santan kental
- Siapkan 1 Sdm gula pasir
- Sediakan sejumput garam
- Sediakan 2 lembar daun pandan
- Gunakan 500 ml air
Tambahkan tepung tapioka, uleni hingga tercampur rata. Menurut saya olahan biji salak ubi ini cocok sekali dibuat saat cuaca hujan seperti sekarang ini. Umumnya satu porsi kolak biji salak ubi yang terkenal sebagai sajian takjil menu buka puasa ini dijual seribu hingga lima ribu rupiah. This dessert is called bubur biji salak or bubur candil in Indonesia.
Langkah-langkah menyiapkan Bijisalak/Gerendul/Candil ketan:
- Siapkan wadah, masukan tepung ketan, tepung beras dan sejumput garam, tambahkan air lalu uleni sampai kalis, buat bulatan bola kecil. - rebus 500 ml ai kedalam panci, masukan gula jawa dan daun pandan, tunggu sampai mendidih dan gula larut, lalu masukan bulatan adonan candil, tunggu sampai mengapung, masukan gula pasir dan sedikit larutan tepung beras supaya kental. - rebus santan hingga mndidih beri sejumput garam dan potongan daun pandan. sajikan bersama di atas candil, selamat mencoba.
They are called as biji salak because of the shape resemblance to the seeds found in the middle of snake fruits (Salak). This fruit is native to Indonesia, but you can find them across Southeast. Beda dengan biji salak, candil berasal dari daerah Jawa seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Candil terbuat dari campuran tepung beras ketan dan air yang dibuat bulatan kemudian direbus. Jadi bisa disebut jika candil yang benar tidak ada.
Gimana nih? Gampang kan? Itulah cara menyiapkan bijisalak/gerendul/candil ketan yang bisa Anda praktikkan di rumah. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!
